SURAT CINTA DARI MANUSIA MANUSIA MALAM
SURAT CINTA DARI MANUSIA MANUSIA MALAM
Kami tujukan kepd :
Insan yang tersia-sia malamnya
Assalamu'alaykum warohmatulloohi wabarokaatuh
Wahai orang-orang yang terpejam matanya, Perkenankanlah kami, manusia-manusia malam menuliskan sebuah surat cinta kepdmu.Seperti halnya cinta kami pd waktu malam-malam yang kami rajut di sepertiga terakhir.Atau seperti cinta kami pd keagungan dan rahasianya yang penuh pesona.Kami tahu dirimu bersusah payah lepas tengah hari berharap intan dan mutiara dunia.Namun kami tak perlu bersusah payah, sebab malam-malam kami berhiaskan intan dan mutiara dari surga.
Wahai orang-orang yang terlelap, Sungguh nikmat malam-malammu.Gelapnya yang pekat membuat matamu tak mampu melihat energi cahaya yang tersembunyi di baliknya.Sunyi senyapnya membuat dirimu hanyut tak menghiraukan seruan cinta.Dinginnya yang merasuk semakin membuat dirimu terlena,menikmati tidurmu di atas pembaringan yang empuk, bermesraan dgn bantal dan gulingmu, bergeliat manja di balik selimutmu yang demikian hangatnya.Aduhai kau sangat menikmatinya.
Wahai orang-orang yang terlena, Ketahuilah, kami tidak seperti dirimu Yang setiap malam terpejam matanya, yang terlelap pulas tak terkira.Atau yang terlena oleh suasananya yang begitu menggoda.Kami tidak seperti dirimu Kami adalah para perindu kamar di surga.Tak pernahkah kau dengar Sang Insan Kamil, Rasulullah SAW bersabda "Sesungguhnya di surga itu ada kamar yang sisi luarnya terlihat dari dalam dan sisi dalamnya terlihat dari luar.Disediakan untuk mereka yang memberi makan orang-orang yang memerlukannya, menyebarkan salam serta mendirikan sholat pd saat manusia terlelap dalam tidur malam." Sudahkah kau dengar tadi? Ya, sebuah kamar yang menakjubkan untuk kami dan orang-orang yang mendirikan sholat pd saat manusia-manusia yang lain tertutup mata dan hatinya.
Akulah Nuruddin Mahmud Zanki.Sejarah mencatatku sebagai Sang Penakluk kesombongan pasukan salib.Suatu kali seorang ulama tersohor Ibnu Katsir mengomentari diriku, katanya, " Nuruddin itu kecanduan sholat malam, banyak berpuasa dan berjihad dgn akidah yang benar." Kemenangan demi kemenangan aku raih bersama pasukanku.Bahkan pasukan musuh itu terlibat dalam sebuah perbincangan seru.Kata mereka, " Nuruddin Mahmud Zanki menang bukan karena pasukannya yang banyak.Tetapi lebih karena dia mempunyai rahasia bersama Tuhan".Aku tersenyum, mereka memang benar.Kemenangan yang kuraih adalah karena do'a dan sholat-sholat malamku yang penuh kekhusyu'an.
Tahukah kau dgn orang yang selalu setia mendampingiku? Dialah Istriku tercinta, Khotun binti Atabik.Dia adalah istri shalehah di mataku, terlebih di mata Alloh.Malam-malam kami adalah malam penuh kemesraan dalam bingkai Tuhan.Gemerisik dedaunan dan desahan angin seakan menjadi pernak-pernik kami saat mendung di mata kami jatuh berderai dalam sujud kami yang panjang.
Kuceritakan pdmu suatu hari ada kejadian yang membuat belahan jiwaku itu tampak murung.Kutanyakan pdnya apa gerangan yang membuatnya resah.Ya Alloh, ternyata dia tertidur, tidak bangun pd malam itu, sehingga kehilangan kesempatan untuk beribadah.Astaghfirulloh, aku menyesal telah membuat dia kecewa.Segera setelah peristiwa itu kubayar saja penyesalanku dgn mengangkat seorang pegawai khusus untuknya.Pegawai itu kuperintahkan untuk menabuh genderang agar kami terbangun di sepertiga malamnya.
Wahai orang-orang yang terbuai, Kau pasti mengenalku dalam kisah pembebasan Al Aqso, rumah Allah yang diberkati.Akulah pengukir tinta emas itu, seorang Panglima Perang, Sholahuddin Al-Ayyubi.Orang-orang yang hidup di zamanku mengenalku tak lebih dari seorang Panglima yang selalu menjaga sholat berjama'ah.Kesenanganku adalah mendengarkan bacaan Al Qur'an yang indah dan syahdu.Malam-malamku adalah saat yang paling kutunggu.Saat-saat dimana aku bercengkerama dgn Tuhanku.Sedangkan siang hariku adalah perjuangan-perjuangan nyata, pengejawantahan cintaku pd-Nya.
Wahai orang-orang yang masih saja terlena, Pernahkah kau mendengar kisah penaklukan Konstantinopel? Akulah orang dibalik penaklukan itu, Sultan Muhammad Al Fatih.Aku sangat lihai dalam memimpin bala tentaraku.Namun tahukah kau bahwa sehari sebelum penaklukan itu, aku telah memerintahkan kepd pasukanku untuk berpuasa pd siang harinya.Dan saat malam tiba, kami laksanakan sholat malam dan munajat penuh harap akan pertolongan-Nya.Jika Alloh memberikan kematian kepd kami pd siang hari disaat kami berjuang, maka kesyahidan itulah harapan kami terbesar.Biarlah siang hari kami berada di ujung kematian, namun sebelum itu, di ujung malamnya Alloh temukan kami berada dalam kehidupan.Kehidupan dgn menghidupi malam kami.
Wahai orang-orang yang gelap mata dan hatinya, Pernahkah kau dengar kisah Penduduk Basrah yang kekeringan? Mereka sangat merindukan air yang keluar dari celah-celah awan.Sebab terik matahari terasa sangat menyengat, pdng pasir pun semakin kering dan tandus.Suatu hari mereka sepakat untuk mengadakan Sholat Istisqo yang langsung dipimpin oleh seorang ulama di masa itu.Ada wajah-wajah besar yang turut serta di sana, Malik bin Dinar, Atho' As-Sulami, Tsabit Al-Bunani.Sholat dimulai, dua rakaat pun usai.Harapan terbesar mereka adalah hujan-hujan yang penuh berkah.
Namun waktu terus beranjak siang, matahari kian meninggi, tak ada tAnda-tAnda hujan akan turun.Mendung tak datang, langit membisu, tetap cerah dan biru.Dalam hati mereka bertanya-tanya, adakah dosa-dosa yang kami lakukan sehingga air hujan itu tertahan di langit? pdhal kami semua adalah orang-orang terbaik di negeri ini?
Sholat demi sholat Istisqo didirikan, namun hujan tak kunjung datang.Hingga suatu malam, Malik bin Dinar dan Tsabit Al Bunani terjaga di sebuah masjid.Saat malam itulah, aku, Maimun, seorang pelayan, berwajah kuyu, berkulit hitam dan berpakaian usang, datang ke masjid itu.Langkahku menuju mihrab, kuniatkan untuk sholat Istisqo sendirian, dua orang terpAndang itu mengamati gerak gerikku.
Setelah sholat, dgn penuh kekhusyu'an kutengadahkan tanganku ke langit, seraya berdo'a :
"Tuhanku, betapa banyak hamba-hamba-Mu yang berkali-kali datang kepd-Mu memohon sesuatu yang sebenarnya tidak mengurangi sedikitpun kekuasaan-Mu.Apakah ini karena apa yang ada pd-Mu sudah habis? Ataukah perbendaharaan kekuasaan-Mu telah hilang? Tuhanku, aku bersumpah atas nama-Mu dgn kecintaan-Mu kepdku agar Engkau berkenan memberi kami hujan secepatnya."
Lalu apa gerangan yang terjadi? Angin langsung datang bergemuruh dgn cepat, mendung tebal di atas langit.Langit seakan runtuh mendengar do'a seorang pelayan ini.Do'aku dikabulkan oleh Tuhan, hujan turun dgn derasnya, membasahi bumi yang tandus yang sudah lama merindukannya.
Malik bin Dinar dan Tsabit Al Bunani pun terheran-heran dan kau pasti juga heran bukan? Aku, seorang budak miskin harta, yang hitam pekat, mungkin lebih pekat dari malam-malam yang kulalui.Hanya manusia biasa, tapi aku menjadi sangat luar biasa karena doaku yang makbul dan malam-malam yang kupenuhi dgn tangisan dan taqarrub pd-Nya.
Wahai orang-orang yang tergoda, Begitu kuatkah syetan mengikat tengkuk lehermu saat kau tertidur pulas? Ya, sangat kuat, tiga ikatan di tengkuk lehermu Dia lalu menepuk setiap ikatan itu sambil berkata, "Hai manusia, Engkau masih punya malam panjang, karena itu tidurlah ".
Hei, Sadarlah, sadarlah, jangan kau dengarkan dia, itu tipu muslihatnya Syetan itu berbohong kepdmu.Maka bangunlah, bangkitlah, kerahkan kekuatanmu untuk menangkal godaannya.Sebutlah nama Alloh, maka akan lepas ikatan yang pertama.Kemudian, berwudhulah, maka akan lepas ikatan yang kedua.Dan yang terakhir, sholatlah, sholat seperti kami, maka akan lepaslah semua ikatan-ikatan itu.
Wahai orang-orang yang masih terlelap, Masihkah kau menikmati malam-malammu dgn kepulasan? Masihkah? Adakah tergerak hatimu untuk bangkit, bersegera, mendekat kepd-Nya, bercengkerama dgn-Nya, memohon keampunan-Nya, meski hanya 2 rakaat? Tidakkah kau tahu, bahwa Alloh turun ke langit bumi pd 1/3 malam yang pertama telah berlalu.Tidakkah kau tahu, bahwa Dia berkata, "Akulah Raja, Akulah Raja, siapa yang memohon kepd-Ku akan Kukabulkan, siapa yang meminta kepd-Ku akan Kuberi, dan siapa yang memohon ampun kepd-Ku akan Ku ampuni.Dia terus berkata demikian, hingga fajar merekah.
Wahai orang-orang yang terbujuk rayu dunia, Bagi kami, manusia-manusia malam, dunia ini sungguh tak ada artinya.Malamlah yang memberi kami kehidupan sesungguhnya.Sebab malam bagi kami adalah malam-malam yang penuh cinta, sarat makna.Masihkah kau terlelap? Apakah kau menginginkan kehidupan sesungguhnya? Maka ikutilah jejak kami, manusia-manusia malam.Kelak kau akan temukan cahaya di sana, di waktu sepertiga malam.Namun jika kau masih ingin terlelap, menikmati tidurmu di atas pembaringan yang empuk, bermesraan dgn bantal dan gulingmu, bergeliat manja di balik selimutmu yang demikian hangatnya, maka surat cinta kami ini sungguh tak berarti apa-apa bagimu.
Semoga Alloh mempertemukan kita di sana, di surga-Nya, mendapati dirimu dan diri kami dalam kamar-kamar yang sisi luarnya terlihat dari dalam dan sisi dalamnya terlihat dari luar.Semoga.
Wassalamu'alaykum warohmatulloohi wabarokaatuh, (Manusia-Manusia Malam)
by :A2N-070705-office
(smoga kisah orang-orang besar itu menjadi penyemangat kita untuk mengikuti jejak mereka)
sumber Surat Cinta Dari Manusia Manusia Malam : Myquran.com
Surat Cinta Dari Manusia Manusia Malam