Kamis, 21 Agustus 2008

Sakit "jantung", Hindari "vitamin" B Berita Terkini

SAKIT "JANTUNG", HINDARI "VITAMIN" B

SAKIT "JANTUNG", HINDARI "VITAMIN" B

Tidak semua "vitamin" berguna untuk menjaga kesehatan, kenapa bisa demikian? Sebuah penelitian yang dilakukan di Swedia menyebutkan bahwa mengkonsumi "vitamin" B untuk mencegah serangan "jantung" dan darah tinggi bukanlah tindakan yang baik dan bahkan bisa berbahaya.

Sebelumnya para ahli sempat berpendapat "vitamin" B bisa mengurangi unsur darah yang disebut "vitamin"s homocysteine, yang memiliki keterkaitan dgn resiko serangan "jantung".Namun pendapat ini dimentahkan dgn sebuah penelitian terbaru yang memperlihatkan konsumsi "vitamin" B tak ada gunanya walau memang bisa menurunkan homocysteine.

Penemuan ini dijabarkan dalam pertemuan Masyrakat Kardiologi Eropa yang berlangsung di ibukota Swedia, Stockholm dimana para peneliti dari Norwegian "vitamin" Trial atau NORVIT dari Universitas Troms Swedia meneliti sekitar 4.749 penderita serangan "jantung".

Seluruh penderita dibagi ke dalam 4 kelompok dan masing-masing menerima perlakukan berbeda disamping pengobatan biasa yang sedang mereka jalani.Keempat grup mendapat "vitamin" B, "vitamin" B6, dan gabungan dua "vitamin" tersebut, selain obat biasa selama 3 tahun.

Setelah 3 setengah tahun berselang, kelompok yang mengkonsumsi "vitamin" B dan kelompok dgn "vitamin" B6 menghadapi peningkatan kecil dalam resiko kardiovaskular.Namun kelompok yang mengkonsumsi kedua "vitamin" menghadapi resiko peningkatan serangan "jantung" dan darah tinggi sebesar 20 persen meskipun tingkat homocysteine mereka turun sampai 30 persen.

Hasil tersebut menunjukkan peningkatan 40 persen resiko pd kelompok yang mengkonsumsi "vitamin" B, namun para peneliti itu menegaskan penyelidikan lebih lanjut tetap harus diperlukan.Profesor Kaare Harald Bønaa, penulis laporan penelitian, mengatakan hasil dari NORVIT penting karena resep "vitamin" B dosis tinggi dari dokter tidak bisa mencegah serangan "jantung" dan darah tinggi.

""vitamin" B seharusnya hanya diberikan kepd orang-orang yang kekurangan "vitamin" B," tambah Profesor Kaare.

Sementara itu Profesor Peter Weissberg, Direktur Medis Yayasan "jantung" Inggris menganjurkan agar orang tidak mengkonsumsi "vitamin" B untuk mencegah serangan "jantung" dan darah tinggi.

"Study tersebut justru memperlihatkan adanya peningkatan serangan "jantung" dan darah tinggi."vitamin" B direkomendasikan bagi wanita hamil untuk mengurangi cacat pd kelahiran," kata Profesor Weissberg

sumber Sakit "jantung", Hindari "vitamin" B : Kapanlagi.com
Sakit "jantung", Hindari "vitamin" B